Make up bagaikan ‘soulmate’ bagi seorang wanita. Agar bisa tampil sempurna, sebagian wanita suka menggunakan make-up ketika keluar rumah, bahkan saat di rumah pun terkadang mereka tetap menggunakannya. Namun, menggunakan make up tidak boleh asal begitu saja. Penting juga diperhatikan bahwa produk yang digunakan harus sesuai kondisi kulit, juga apakah kandungan yang ada di dalamnya aman untuk digunakan. Banyak hal penting lainnya seputar make up yang terkadang tidak disadari atau sering diabaikan oleh para wanita. Berikut merupakan beberapa informasi penting seputar make up :

• Kandungan yang ada pada produk make up juga menjadi suatu hal yang sangat penting untuk diperhatikan. Kandungan yang tidak cocok pada jenis kulit kita bisa menyebabkan timbulnya jerawat, iritasi, kulit menjadi kusam, ataupun hal – hal berbahaya lainnya yang bukan hanya berdampak pada wajah tetapi juga berpengaruh pada kesehatan. Oleh sebab itu, Pilih produk make up yang sesuai dengan jenis dan kebutuhan kulit, dan jangan lupa lakukan uji sensitifitas sebelum menggunakan produk.
• Umur suatu produk akan berkurang tergantung pada perlakuan saat pemakaian, misalnya jika produk tidak ditutup dengan rapat, disimpan di tempat yang lembab atau terkena sinar matahari, dan terkadang tanpa sadar kita sering menggunakan produk dengan tangan atau jari kita yang kotor sehingga produk bisa terkontaminasi dengan kotoran yang ada.
• Setelah seharian menggunakan make up, wajah tidak cukup hanya hanya dibersihkan dengan sabun pembersih saja karena minyak yang ada pada wajah tidak bisa sepenuhnya terangkat. Sebaiknya gunakan Bless Cleansing Milk atau Bless Oil Control Light Cleanser untuk membantu mengangkat kotoran serta minyak yang menempel pada wajah.
• Mengencerkan Mascara dengan menggunakan toner atau Moisturizer atau Body Lotion atau dengan memanaskannya sangat TIDAK DISARANKAN karena tindakan tersebut justru dapat merusak produk mascara dan juga dapat membahayakan mata saat aplikasi.

Selain mempunyai efek positif pada manusia, sinar matahari juga mempunyai efek negatif diantaranya berperan pada proses terjadinya penuaan dini dan kanker kulit.  Wajah merupakan bagian yang pertama kali akan menerima radiasi sinar matahari karena tidak tertutup oleh pakaian.

Radiasi sinar matahari yang sampai dibumi terdiri dari sinar tampak dan sinar tidak tampak. Sinar ultraviolet (UV) adalah bagian dari sinar matahari yang tidak tampak. Berdasarkan panjang gelombang, sinar UV dibagi menjadi 3 yaitu :

• Sinar UVC (panjang gelombang paling pendek), tidak sampai ke bumi sebab sudah tertahan oleh lapisan ozon
• Sinar UVB
• Sinar UVA (panjang gelombang yang tertinggi)

Sinar matahari yang sampai di bumi terdiri dari 5% sinar ultraviolet sedangkan sisanya 95% adalah sinar tampak dan sinar infrared. Sebanyak 98% dari sinar UV yang sampai ke dalam bumi adalah Sinar UVA. Sinar UVA dan UVB dapat menembus atmosfir dan berperan pada proses terjadinya penuaan dini, kerusakan pada mata (termasuk katarak), dan juga kanker kulit.

Karena cukup banyak efek buruk yang disebabkan oleh sinar UV, maka kita harus melindungi kulit terhadap pengaruh buruk sinar matahari. Beberapa cara yang dapat dilakukan adalah:

• Hindari paparan sinar matahari antara pukul 09.00 – 15.00 dan jangan berjemur sepanjang hari di pantai.
• Jangan terkecoh dengan cuaca yang berawan atau mendung.
• Lindungi kulit dari efek buruk sinar matahari menggunakan pakaian pelindung, topi atau payung.
• Gunakan produk tabir surya (sunscreen) yang mengandung filter UVA dan UVB (broadspectrum) setiap 2 jam atau bila diperlukan terutama pada saat berkeringat, mengeringkan wajah/badan dengan handuk atau jika terkena paparan sinar matahari dalam waktu yang lebih lama.
• Usahakan untuk tidak terlalu lama terpapar sinar matahari walaupun sudah menggunakan sunscreen.

Produk Sunscreen adalah produk yang dapat melindungi kulit dari pengaruh buruk sinar UV yang biasanya dibedakan dengan angka SPF (Sun Protection Factor) yaitu angka yang menunjukkan kemampuan sunscreen untuk melindungi kulit dari kerusakan yang diakibatkan oleh sinar UVB saja. Sedangkan sinar UVA lebih berbahaya dari sinar UVB karena dapat menembus lapisan kulit yang lebih dalam (sampai ke bagian dermis), dapat menembus awan/kaca, intensitasnya hampir merata sepanjang hari dan kita tidak menyadari jika telah terpapar sinar UVA, karena efeknya tidak dapat langsung terlihat secara kasat mata.

Untuk memastikan Anda mendapatkan perlindungan terhadap sinar UVA dan UVB, pilihlah sunscreen yang mengandung filter UVA dan UVB dengan pencantuman klaim seperti “broadspectrum”, PA++, atau

Pilihlah sunscreen yang sesuai dengan jenis kulit, SPF minimal 15, broadspectrum (melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB) serta mengandung antioksidan (melindungi kulit dari radikal bebas).

Masalah utama pada wajah umumnya adalah jerawat. Bukan hanya wanita tetapi terkadang para pria pun sering kesal ketika berhadapan dengan yang namanya jerawat. Jerawat yang timbul seakan menjadi penghalang untuk kita tampil percaya diri. Berikut merupakan beberapa informasi sederhana namun cukup penting mengenai jerawat:

• Untuk jerawat yang ringan dapat dibantu dengan menggunakan rangkaian produk kosmetika anti acne yang digunakan secara teratur. Tetapi untuk kasus jerawat yang parah (meradang, bernanah, merah-merah) sebaiknya dikonsultasikan ke dokter spesialis kulit.
• Mencuci muka setiap hari memang bisa menyingkirkan kelebihan minyak, sel kulit mati dan debu, tetapi frekuensi pembersihan yang terlalu sering juga membuat kondisinya lebih buruk. Jaga keseimbangan minyak pada kulit dengan mencucinya memakai sabun yang lembut tidak lebih dari dua kali dalam sehari.
• Jerawat tidak hanya menyerang muka, tetapi juga bisa timbul pada bagian tubuh lainnya seperti punggung, dada, dan lengan atas
• Begitu menyadari kondisi kulit memburuk, biasanya kita langsung menambahkan dosis pemakaian obat jerawat. Padahal dosis yang berlebihan bisa berbahaya dan akan menyebabkan kulit iritasi, kering dan lebih banyak jerawat yang timbul. Jika obat yang dipakai tidak menunjukkan hasil dalam 6-8 minggu, konsultasikan ke dokter kulit
• Hal ini sepertinya sepele, namun ternyata salah satu penyebab utama timbulnya jerawat adalah kebiasaan sering meraba wajah dengan tangan, misalnya mengusap keringat, bisa menyebabkan timbulnya bakteri dan penyebab infeksi timbulnya jerawat. Usahakan wajah jangan terlalu sering terkena sentuhan tangan.

Membersihkan wajah merupakan hal yang sepertinya sudah sangat umum dan biasa dilakukan oleh semua orang, sehingga kadang ritual pembersihan wajah ini dianggap sesuatu hal yang sepele. Namun ternyata, pembersihan wajah yang salah dapat menyebabkan masalah pada wajah kita. Apalagi jika kita menggunakan make up tebal, kita perlu melakukan double cleansing (susu pembersih + sabun pembersih wajah) yang dilanjutkan dengan penggunakan penyegar untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Berikut ini adalah langkah-langkah pembesihan wajah untuk mendapatkan wajah yang bersih sempurna :

1. Bersihkan wajah dengan susu pembersih.
   Mungkin hal ini terlihat sudah sedikit kuno dengan maraknya produk-produk “all in one” dalam satu sabun pembersih wajah. Namun pada kenyataannya penggunaan susu pembersih ini sangat ampuh dalam mengangkat kotoran seperti sisa-sisa make up dengan lebih maksimal pada wajah. Kosmetik yang kita gunakan sebagian besar mengandung minyak, sehingga pembersihannya tidak cukup dengan air saja. Kita membutuhkan pembersih wajah dengan kandungan minyak juga, sehingga dapat menyatu dengan make up pada wajah dan membersihkannya dengan lebih sempurna. Lakukan pijatan-pijatan halus pada wajah, kemudian hapus dengan menggunakan waslap basah atau tisyu dengan arah ke atas. Hal ini terbukti ampuh dalam mengangkat sisa-sisa make up dan kotoran pada wajah dengan lebih maksimal. Gunakan Bless Cleansing Milk untuk kulit normal – kering atau Bless Oil Control Light Cleanser untuk kulit berminyak. Namun, pada kulit berjerawat tidak disarankan untuk menggunakan susu pembersih, pijatan-pijatan halus saat penggunaan susu pembersih dikhawatirkan dapat menyebabkan iritasi pada jerawat. Sehingga, untuk jenis kulit berjerawat disarankan untuk tidak menggunakan kosmetik yang berlebihan. Supaya pembersihannya cukup dengan tanpa menggunakan susu pembersih.
2. Gunakan Sabun Pembersih Wajah Yang Sesuai dengan Jenis Kulit.
   Setelah membersihkan wajah dengan susu pembersih, barulah cuci wajah dengan sabun pembersih wajah. Saat memilih sabun wajah, jangan lupa untuk membaca kemasan dengan teliti. Apakah sabun wajah tersebut cocok untuk jenis kulit kita. Untuk jenis kulit wajah yang normal – kering, pilihlah sabun wajah yang diformulasi khusus untuk kulit normal – kering seperti Bless Cleansing Foam. Untuk jenis kulit yang berminyak dan atau berjerawat, gunakan sabun wajah seperti Bless Acne Cleansing Foam. Untuk jenis kulit wajah kombinasi, yaitu kulit wajah yang hanya berminyak pada T zone, kita juga dapat gunakan Bless Acne Cleansing Foam. Khusus untuk kulit wajah yang sensitif, gunakan Bless Facial Cleanser for Sensitive Skin yang memang diformulasi khusus untuk kulit sensitif. Menggunakan sabun wajah yang tepat tidak hanya akan membersihkan wajah dengan lebih sempurna, tapi juga dapat menghindarkan wajah kita dari masalah-masalah seperti jerawat dan iritasi. Selain itu, gunakan sabun wajah dengan pH balanced untuk menjaga kelembaban kulit dan kulit tidak terasa kaku setelah mencuci wajah.
3. Segarkan kembali wajah dengan menggunakan Penyegar.
   Setelah wajah bersih dengan melakukan dua langkah double cleansing di atas, jangan lupa untuk gunakan penyegar untuk menyegarkan kembali wajah yang sudah tertutup debu, kotoran, dan make up seharian. Penyegar untuk kulit berminyak seperti Bless Oil Control Light Freshener mengandung formula yang bertujuan mengurangi minyak kulit wajah. Penyegar dengan pH balanced bagi kulit normal seperti Bless Cleansing Freshener dengan tujuan mengembalikan kelembaban kulit setelah tindakan pembersihan,penyegar untuk kulit berjerawat seperti Bless Acne Cleansing Tonic, selain dapat membantu mengecilkan pori-pori untuk mengurangi kelebihan minyak juga dapat membantu mengeringkan jerawat dan mengangkat sel-sel kulit mati.
   Kebiasaan membersihkan kulit dengan double cleansing yang dilanjutkan dengan penggunaan penyegar, tidak hanya akan membuat kulit kita bersih sempurna, namun juga dipercaya dapat menjaga keremajaan kulit karena dapat membantu proses regenerasi kulit untuk berjalan dengan baik. Karena kulit yang cantik adalah kulit yang sehat dan terawat.